Lima abad silam, para pelaut Eropa mati-matian mengadu nasib demi menemukan Kepulauan Rempah, khususnya Banda di Maluku. Bersamaan dengan itu, bumi berhasil dikelilingi untuk pertama kalinya dan cikal-bakal perusahaan multinasional didirikan—tonggak penting dalam sejarah globalisasi, ekonomi modern, dan kapitalisme. Namun harga yang harus dibayar oleh semua itu kelewat mahal: genosida, perbudakan, dan penindasan terhadap masyarakat kepulauan. Banda, barangkali kini tak banyak lagi yang mengingatnya. Cerita ini berkisah tentang kepulauan tersebut dan orang-orangnya. Tentang masa lalu dan hari ini.